Sabtu, 25 Oktober 2014
Kecanduan Internet dan Cara Mengatasinya
Pada zaman sekarang ini mestinya perlu ditambahkan sebuah bentuk kecanduan yang baru yakni Kecanduan Internet. Kalau dahulu kita hanya mengenal adanya kecanduan minuman keras beralkohol, kecanduan merokok, berjudi, kecanduan narkotik, kecanduan obat bius, kecanduan makan, kecanduan tidur, dll, kini kita harus menerima kenyataan bahwa sudah terdapat bentuk kecanduan Internet. Kecanduan Internet berarti ketagihan menggunakan Internet sepanjang hari tanpa henti. Kata candu menunjukkan sisi kejelekan yang berarti berakibat pada gangguan mental atau bahkan bisa immoral.
Sebagian dari Anda mungkin merasa sulit mengontrol waktu berinternet hingga mengganggu kehidupan sehari-hari. Tidak dapat dibantah lagi internet sudah merambah keseluruh pelosok dunia dan sudah merupakan kebutuhan dalam kehidupan modern saat ini. Bagaimana tidak? Hampir semua kebutuhan kita akan informasi dapat tersaji dengan mudah dan cepat melalui internet.
Internet memainkan peran besar dalam kehidupan modern, tetapi manfaatnya disertai dengan kerugiannya. Beberapa orang bersosialisasi secara online melalui chat room dan situs jejaring sosial. Bukan bertemu orang secara pribadi.
Banyak sekali perusahaan Teknologi Informasi berlomba-lomba menghadirkan fitur-fitur baru baik itu berupa lap top, tablet computer dan smartphone bahkan smart watch dan smart glasses sehingga kita dapat mengakses internet dimana saja dan kapan saja.
Tak dapat dipungkiri bahwa sejak Internet ditemukan dan kemudian digunakan secara luas oleh semua lapisan manusia di dunia, banyak sisi positif telah dirasakan manusia dari segala lapisan umur, lapisan sosial, lapisan masyarakat dari berbagai negara. Pada satu sisi Internet yang menghubungkan orang dari seluruh dunia telah meningkatkan nilai-nilai humanisme, penghormatan antara sesama manusia, rasa solidaritas antara manusia semakin tinggi, Internet menyatukan manusia dari berbagai usia, asal-usul, budaya, negara, pekerjaan, bahkan agama. Melalui jejaring sosial yang tersebar luas dan digunakan hampir semua kalangan, persahabatan dan keakraban manusia makin meningkat drastis. Namun kita juga patut mengingat efek-efek negatif bagi orang yang kecanduan Internet.
Salah satusisi negatif ialah bahwa sifat individualistis manusia semakin tinggi. Oleh sikap individualistis, maka keegoismean manusia dapat saja merusak relasi-persahabatan antara sesama manusia. Di dalam keluarga muncul sekat-sekat yang memisahkan relasi antara anggota keluarga sendiri sebab masing-masing orang sibuk dengan urusannya serta kemudian tenggelam dalam kesibukkan pribadiahnya di alam maya tanpa memperhatikan hubungan keakraban dalam keluarganya.
Oleh kesibukan dalam keluarga maka pendidikan, solidaritas antara sesama anggota keluarga, kehangatan dalam keluarga serta keakraban dalam keluarga menjadi luntur bahkan melemah.
Berkembangnya begitu banyak situs jejaring sosial menjadi wahana baru bagi kita, dimana kita secara tiba-tiba memiliki begitu banyak teman (online). Sebagian besar waktu kita gunakan untuk bercengkrama dengan sahabat kita yaitu internet yang selalu berdekatan dengan kita, adalah sangat mungkin kita mengalami kecanduan itu. Beberapa psikiater mencoba membandingkan kecanduan terhadap internet ini dengan kecanduan terhadap narkoba, tembakau, alkohol dan obat-obatan.
Tanda-tanda gangguan kecanduan internet yang mirip dengan kecanduan narkoba :
1. Menggunakan waktu secara berlebihan bahkan tidak lagi memiliki kesadaran akan waktu atau mengabaikan waktu.
2. Rasa marah dan depresi ketika internet tidak dapat di akses atau kesal ketika terganggu saat sedang online.
3. Waktu yang digunakan untuk online (akses internet) bertambah secara konstan, dan meningkatnya kebutuhan akan peralatan komputer ataupun gadget.
4. Rasa lelah, menghindar dari kehidupan sosial, prestasi buruk, dan kebohongan adalah merupakan dampak jangka panjang dari gangguan ini.
Ada tiga hal yang membuat orang mengalami gangguan kecanduan internet yaitu Game online, Situs-situs Dewasa (seksual) dan Email atau pesan teks.
Dalam banyak kasus ditemukan adanya kematian mendadak akibat terlalu lama duduk di depan Internet. Bila orang kecanduan Intenet tanpa mengejar nilai-nilai positif maka hanya sedikit manfaat positif yang diperoleh dirinya. Upaya menjalin persahabatan hendak harus dimulai dari keluarga dan komunitas di sekitar kita.
Cara Mengatasi Kecanduan Internet
1. Mengakui anda kecanduan internet
2. Cari tahu pemicunya
3. Kenali pemicunya
4. Mengetahui dampak buruk internet terhadap penyusutan otak
5. Pergi jalan-jalan
6. Mengembangkan hobi
7. Mengalokasikan dan membatasi waktu untuk menggunakan internet
8. Gunakan referensi buku untuk mengerjakan tugas
9. Pergi tidur lebih awal
10. Menghapus aplikasi media sosial pada smartphone anda
NAMA : RIZKI AMALIA
NPM : 17513912
Label:
Psi & Teknologi Internet
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Postingan dan tampilan khas Amel, Internet makin kesini berubah status jadi kebutuhan pokok.. Thanks buat sharingnya ya
BalasHapustampilannya hebring bener, sedikit sakit mata karena baca wkwk. postingannya udah bagus, untung w bukan kecanduan internet, nomor 2 tanda kecanduan internet ampe depresi serem juga. penjelasannya perlu dijabarkan lagi laaa. bukan berarti nggak bagus kok :) nice post mellz
BalasHapusHehehe kyny emg udh bnyk yg kecanduan internet
BalasHapus